Senin, 17 Februari 2014

Tanya Jawab 96



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Ada anggota Sangha yang menasehati umatnya agar perbanyak melafal Amituofo dan menyalin serta membaca sutra, bahkan juga mengatakan bahwa orang yang makan daging tidak boleh membaca sutra, orang yang sibuk sekali juga tidak boleh  membaca sutra, apakah ini benar?


Master Chin Kung Menjawab :

Tidak demikian. Belajar Ajaran Buddha harus menggunakan apa yang tertera dalam Sutra Buddha sebagai standarnya, Buddha mengajarkan kita untuk “berlindung pada Dharma dan bukan pada orangnya”, Buddha tidak pernah mengucapkan bahwa “orang yang makan daging tidak boleh membaca sutra”, kami juga tidak pernah mendengar para guru sesepuh berkata sedemikian, ini adalah konsep yang salah.

Orang yang sangat sibuk juga boleh membaca sutra, andaikata satu buku sutra tidak bisa dibaca sekaligus, maka boleh membaginya jadi beberapa kali bacanya. Seperti “Sutra  Usia Tanpa Batas” meskipun tidak panjang, tetapi bagi praktisi pemula memerlukan waktu dua jam untuk menghabiskannya, jika tidak memiliki waktu yang demikian panjang, maka sehari membaca beberapa bab saja, satu minggu membaca satu buku, atau sebulan hanya satu buku juga boleh, jangan sampai tidak membaca sutra sama sekali.



問:有的法師經常為人講課,勸人多佛少誦經,並吃肉的人可以誦經,非常忙的人可以誦經,請問是否正確?

答:不正確。學佛一定要以佛的經教為準,佛教導我們「依法不依人」。佛沒有說過「吃肉的人不能誦經」,我們也沒有聽過祖師大德講過,這些都是以訛傳訛的錯誤觀念。工作繁忙的人一樣可以誦經,一部經不能一次誦完,可以分做幾次。像《無量壽經》雖然不長,但初學的人念一遍要兩小時,如果沒有這麼長的時間,一天念幾品,一個星期誦一部,或一個月誦一部也可以,不能不讀經。21-90-72


Tanya Jawab 95



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Saat mendengar ceramah atau sedang melakukan namaskara pada Buddha, akan merasa sedih dan menangis, apakah ini tandanya rintangan karmaku berat?


Master Chin Kung Menjawab :

Jawabannya ada di dalam “Sutra Usia Tanpa Batas” Buddha mengatakan ini karena akar kebajikanmu muncul, bukan karena rintangan karma berat.

Ketika anda mendengar ceramah, melakukan pertobatan akan merasa sedih dan menangis, ini karena pada masa kelahiran yang lampau, anda pernah mempelajari Pintu Dharma ini, tetapi tidak berhasil, pada masa kelahiran sekarang bertemu lagi, maka itu merasa sangat sedih. Jika memang demikian, maka anda harus lebih giat berusaha, di dunia ini tidak ada yang perlu didambakan, jangan melewatkan kesempatan ini, kelahiran ini juga pasti harus berhasil.

Kita tinggal di dunia ini, anggaplah dunia ini sebagai hotel, tidak ada satupun yang bisa kita miliki, kita hanya memiliki hak guna, tidak punya hak milik. Ada orang yang mengatakan bahwa rumah ini milikku, ini adalah palsu, ini adalah sesat. Hanya ada hak pakai, tidak ada hak milik”, andaikata anda telah berhasil memahami kalimat ini, maka anda akan memperoleh kebebasan, senantiasa bersukacita. Setelah memahami kebenaran ini hatipun jadi tentram.

Apa itu hati tentram? Takkan lagi memiliki khayalan, perbedaan, kemelekatan. Sebaliknya jika masih memiliki khayalan, perbedaan, kemelekatan, maka jiwa takkan tentram, raga pun takkan tentram, sehingga akan membawa kerugian besar pada kesehatan dan usia kita. Maka itu kebenaran harus dipahami dengan jelas!    




問:懺摩或是聽經拜佛時,就會傷心流淚,請問是否業障重?

答:這個答案在《無量壽經》裡。佛說這是你的善根發現,不是業障重。你聽經、懺悔會傷心流淚,是你過去生中曾經學過這個法門,但是沒有成就,這一生又遇到,就感覺得難過。既然如是,你就要更加用功,世間不值得留戀,不要錯過機會,這一生當中決定要成就。

《金剛經》云:「凡所有相,皆是虛妄。一切有為法,如夢幻泡影,如露亦如電,應作如是觀。」萬萬不可執著實有。佛講,世出世間一切法是「唯心所現,唯識所變」;換言之,就是「心性幻化虛空法界」,虛空法界就是我們心性幻化的。「色身影現國土眾生」,我們的色身、國土(星球)是一切眾生影現。影現就是《金剛經》講的夢幻泡影。虛空、法界、國土、眾生都不是真實的,就像作夢一樣,夢中的境界是事有理無,所以我們可以受用,不可執著,執著就錯了。

我們住在這個世間,把世間看作旅館,沒有一樣是自己的,我們有使用權,沒有所有權。有人說這個房子是他所有,那是假的,那是迷惑顛倒。「只有使用權,決定沒有所有權」,你把這兩句話參透了,就得自在,常生歡喜心。佛家所謂是「理得心安」,道理清楚、明白了,心就安了。心安是什麼?再不會有妄想、分別、執著。若有妄想、分別、執著,你的心不安。心不安,身也不安,對自己的健康、壽命都有很大的傷害。理得心安最明顯的是健康長壽,所以理要明白,事相要清楚!21-90-73


Tanya Jawab 94



Tanya Jawab

Pertanyaan :

Kami menggunakan cara berceramah untuk memberi manfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Andaikata kami dapat mengikuti anda belajar dalam jangka waktu lama, tentu saja akan cepat berhasil dan sempurna. Tetapi saat kini kami memiliki kesulitan, misalnya seorang Bhiksu yang melatih diri di dalam Sangha viharanya, pertama-tama harus memberi layanan pada umat, lagipula kami tidak bisa bebas menentukan pilihan, ini juga sesuai dengan semangat melatih diri yakni menekan keakuan sampai serendah mungkin. Mohon bimbingannya.  


Master Chin Kung Menjawab :

Jika setiap hari dari pagi sampai malam berada di samping guru, walaupun seumur hidup mengikutinya, tetapi yang gagal juga banyak. Ketika Buddha Sakyamuni membabarkan Dharma di dunia, contoh ini sangat banyak. Bagaimana cara untuk berhasil? Praktisi yang sepenuhnya mengamalkan sesuai dengan yang tertera dalam ajaran sutra yang akan berhasil, jadi bukan karena selalu berada bersama guru baru bisa berhasil.

Bagaimana cara Guru Li mengajari kami belajar berceramah? Yakni dengan mempelajari “Buku Pedoman Berceramah hasil karya Upasaka Li Bing-nan”.  Semakin lama anda membacanya, maka dengan sendirinya anda jadi trampil ketika naik ke pentas. Anda dapat mengamati ketika Guru Li sedang berceramah,  juga boleh mengamati murid-murid lainnya berceramah, siapapun yang berceramah juga boleh dijadikan obyek pembelajaran.

Anda bisa melihat dimana letak kelemahan orang lain, maka diri sendiri bisa mencapai kemajuan, pikirkan apakah sewaktu berada di pentas, diri sendiri juga memiliki kelemahan sedemikian? Melihat kelebihan orang lain, pikirkan apakah sewaktu berada di pentas kita juga memiliki kelebihan sedemikian?  Maka itu orang yang belajar ceramah, asalkan saat diri sendiri sedang berada di bawah pentas, maka tak peduli siapapun yang naik ke pentas, sekalipun itu hanya seorang pemula yang sedang belajar, kita juga harus mendengar ceramahnya. Ini adalah menjalin jodoh Dharma dengan si penceramah, juga menjalin jodoh Dharma dengan vihara,  menjalin jodoh Dharma dengan para pendengar lainnya, dengan demikian jodoh Dharma baru bisa sempurna.

Andaikata orang lain berceramah dan saya tidak suka mendengarnya, dengan demikian ketika sampai giliran saya yang berceramah, tentu saja akan ada sebab akibatnya. Harus memahami kebenaran ini, tak peduli siapapun yang berceramah, kita harus bersukacita mendengarnya, jodoh Dharma baru bisa sempurna.

Giat belajar Dharma maka tidak terpisah dari ajaran sutra, ini amat penting. Intisari ajaran yang dibabarkan Buddha, saya mengikuti Guru Li selama sepuluh tahun, kunci keberhasilannya ada pada “menfokuskan diri pada satu metode, ketulusan sepenuhnya mengundang mujizat”, dua kalimat ini, sepanjang hidupku manfaat yang diperoleh tiada habis-habisnya, harus serius mengamalkannya!

Dalam memperlakukan orang lain dan menangani masalah harus menggunakan ketulusan hati, ketika ketulusan sudah sampai maksimal, inilah yang disebut dengan “ketulusan sepenuhnya”. Bagaimana sikap orang lain kepada kita, tidak ada kaitannya dengan kita, kita harus menggunakan ketulusan dalam berinteraksi dengan orang lain, tak peduli orang lain salah paham atau menfitnah, terserah mereka saja, kita jangan sampai mengubah niat awal, dengan demikian baru akan berhasil.

Orang baik bersikap buruk pada kita, kita tahu bahwa ini adalah salah paham, andaikata dia memahaminya pasti dia akan menghargai. Mengapa demikian? Sepanjang hidup bila dapat bertemu dengan sahabat sejati, betapa sulitnya! Di dalam lautan manusia yang luas ini, siapa yang akan tulus padamu?

Upasaka Li Bing-nan, Master Zhang Jia, Mr.Fang Dong-mei memperlakukan kami dengan ketulusan hati, sepanjang hidup saya amat berterimakasih pada mereka. Mereka benar-benar terpelajar, berbudi luhur, dan tidak terpisah dari ketulusan, tidak terpisah dari “menfokuskan diri pada satu pintu Dharma”, karena dengan terfokus akan menghasilkan pengetahuan, sedangkan dengan ketulusan sepenuhnya akan menghasilkan keluhuran budi, ini adalah menciptakan keberhasilan buat diri sendiri. Maka itu harus melatih diri, jangan diputar oleh kondisi luar.

Ketika masih mengikuti Guru Li belajar di Taichung, mengapa begitu banyak murid-murid lainnya yang mengundurkan diri? Ini karena tidak sanggup menahan diri saat menghadapi kondisi luar, terutama kondisi tidak menyenangkan, dimana orang lain berniat buruk padamu, anda langsung mundur, dengan demikian yang rugi itu adalah diri sendiri.

Kita harus memiliki hati yang pantang mundur, tidak berubah, barulah dapat meraih keberhasilan, tutuplah pintu dan lakukan introspeksi diri, tanyakan pada diri sendiri : “Apakah saya ada bersalah pada orang lain.” Jika tidak ada maka hati kita merasa tenteram. Andaikata orang lain salah paham pada kita, maka dengan seiring berlalunya waktu pasti persoalan akan jelas, mungkin saja memerlukan waktu beberapa tahun, beberapa puluh tahun, pada akhirnya pasti akan jelas.

Memberikan layanan pada orang banyak adalah bentuk pengamalan dari hasil belajar, dengan demikian belajar itu baru berguna. Andaikata tidak ingin memberi layanan pada umum, maka apa yang telah dipelajari jadi tidak berguna, tidak ada tempat untuk menunjukkan prestasi. Maka itu melatih diri itu di mana? Saat enam landasan indria mengadakan kontak dengan enam kondisi luar, di sinilah kita melatih diri, ini barulah ketrampilan melatih diri yang sesungguhnya. Jadi bukan menutup pintu dan duduk bersila menghadap dinding, harus berinteraksi dimana di dalamnya mengembangkan samadhi dan prajna, maka itu kemajuan pengamalan sila, samadhi dan prajna ada di sini.

Sila adalah tahu aturan, sila tidak kaku. Saat bersama dengan orang Tiongkok, maka kita harus beradaptasi dengan budaya Tiongkok; berada bersama orang luar negeri, maka harus beradaptasi dengan budaya setempat, kita harus memahaminya, barulah kita dapat berbaur.

Menurut pandangan orang luar negeri, penduduk Amerika dan Australia tidak sama, konsep mereka juga berbeda, gaya hidup juga tidak sama, cara mereka bersosialisasi juga tidak sama, ini juga perlu dipahami, barulah kita dapat berbaur. Mereka bersukacita berada bersama kita, berinteraksi dengan kita, ini adalah yang paling penting, ini adalah syarat utama dalam menyelamatkan para makhluk.

Andaikata orang lain tidak menyukaimu, membencimu, tidak sudi berteman denganmu, sebagus apapun Buddha Dharma itu, anda juga tak berdaya membimbingnya. Di dalam sutra tercantum bahwa : “Dimanapun Bodhisattva berada, selalu membuat semua makhluk membangkitkan pikiran sukacita”. Ini amat penting!

Maka itu ketika kita menginjakkan kaki di satu tempat, terlebih dulu harus mengenal kebudayaan, adat istiadat dan kebiasaan mereka, belajar dari penduduk setempat, daripada tidak sopan, dengan demikian barulah kita dapat membaurkan diri, sehingga dapat hidup bersama dengan harmonis dan penuh sukacita.    

Catatan :

 Enam landasan indria adalah:
  1. Mata.
  2. Telinga.
  3. Hidung.
  4. Lidah.
  5. Badan jasmani.
  6. Pikiran.

Enam Kondisi Luar adalah :
  1. Bentuk-bentuk yang dapat dilihat.
  2. Suara.
  3. Bau-bauan.
  4. Rasa.
  5. Sentuhan, berarti obyek-obyek yang berkontak dengan badan jasmani.
  6. Dhamma, berarti obyek-obyek yang timbul di dalam pikiran.




問:我們是發心以講經弘法的方式度度他。從理論講,是能常隨師學,當然成就是最快速、最殊勝的。但是現在的困難仍是存在的,譬如出家在僧團當中修,首先就必須為大眾服務,而且能自己有選擇,這也是符合修精神,因為修要徹底破除我、法二執。請開示。

答:這個話靠不住。一天到晚跟在老師旁邊,跟一輩子不能成就的人很多。世尊當年在世,這個例子很多。如何才能成就?百分之百依教奉行的人能成就,不一定是在老師面前就能成就。

學講經,在老師面前是學什麼?學《內典講座之研究》的運用方法,因為這個方法沒有辦法教的。你觀摩的時間愈長,自然在台上就得心應手。你可以觀摩老師講經,也可以觀摩同學講經,任何人講經都是學習的對象。你能看出別人的缺點,自己就進步了,想想自己在台上有沒有這個缺點?看到別人的優點,想想自己在台上有沒有這個優點?所以,學講經的人只要自己沒有講經,無論是什麼人,乃至於初發心、初學的人上台講經,都要去聽。這是跟講經的人結法緣,跟道場結法緣,跟聽眾結法緣,如此法緣才能殊勝。別人講經,我不喜歡去聽,我講經也沒有人來聽,這是因果報應。一定要明白這個道理,不管什麼人講經都歡喜聽,法緣才會殊勝。

常隨佛學,就是不離開經卷,這個重要。佛所講的重要綱領,我跟李老師十年,真正得力的是「一門深入,至誠感通」這兩句話,我這一生受用無窮,要真幹才行!對人對事對物決定用真誠心,真誠到極處就是「至誠」。別人對我們的態度與我不相干,我們一定要以真誠心待人,不管別人誤會或毀謗,隨他如何都好,我們決定不改初心,就成功了。別人對我們的種種,或者是不善的見解,我們曉得這全是誤會,他如果明白就會珍惜。為什麼?人在一生中遇到一個真心對待的朋友,太難得了!這一生中,茫茫大海,哪個人以真誠心待你?李炳南老師、章嘉大師、方東美先生都是以真誠心待我,我一生都感激。他們是真有學問、真有德行,而學問、德行不離真誠,不離一門深入,因為一門深入成就學問,至誠感通成就德行,這是成就自己。所以,一定要修自己,不要被外境所轉。

我在台中跟李老師學習,為何許多同學都被淘汰?就是禁不起外境的影響。特別是逆境,別人以不善的心行來對你,你馬上就退心了,這樣吃虧的是自己。我們必須要不退心、不變心,才會有點成就。我們遇到這種境界,古人教給我們,關起門來反省、檢點自己,捫心自問:「我有沒有對不起別人?」沒有,自己就心安理得。若別人有所誤會,假以時日慢慢自然會化解。這個時間可能要好幾年、幾十年,最後他終歸會明白的。

為大眾服務就是自己修學的落實,如此修學才能起用。若不肯服務大眾,自己所修學的沒有用處,沒有地方表現。所以,修行在何處修?在六根接觸六塵境界裡修行,這是真功夫。不是關著門盤腿面壁,那學不到東西,一定要跟人接觸,在這裡面增長智慧與定功,所以戒定慧三學都在這裡成就。

戒學就是懂得規矩,它是活活潑潑的。我們跟中國人在一起,有中國人的習俗;跟外國人在一起,有外國人的習俗,這些都要懂,才能與他們融成一片。以外國人來看,美國人跟澳洲人就不同,他們的觀念不同,生活方式不同,交際應酬之習尚也不同,這些都要懂得,然後才能與大家融洽在一起。他歡喜跟我們接觸,歡喜跟我們往來,這個最重要,這是度化眾生的首要條件。如果對方不喜歡你、討厭你,不願意跟你往來,佛法再好,你也沒有辦法教給他。經論云:「菩薩所在之處,令一切眾生生歡喜心。」這一條多重要!所以,我們到一個地方,一定要打聽那個地方的風俗習慣,多向當地人請教,以免失禮,我們能入鄉隨俗,就能歡喜和睦相處。21-90-69


Tanya Jawab 93



Tanya Jawab

Pertanyaan :

Saya bertekad menjadi penceramah, tetapi saya khawatir andaikata harus berinteraksi dengan orang banyak akan berdampak pada kesucian hati, apakah boleh di dalam hati saja menjalin jodoh baik dengan orang banyak, atau harus berinteraksi dengan mereka barulah disebut menjalin jodoh baik?


Master Chin Kung Menjawab :


Menjalin jodoh baik itu banyak caranya, yang paling penting adalah hati. Hati harus menghormati semua makhluk dan membantu mereka, harus mengorbankan kepentingan sendiri demi orang lain, dengan hati ini melakukan tindakan, barulah dapat menjalin jodoh baik dengan semua makhluk.

Menjalin jodoh pasti tidak boleh memaksakan jodoh, segala yang merintangi pelatihan diri kita adalah memaksakan jodoh, menjalin jodoh pasti jangan sampai ada rintangan. Maka itu menjalin jodoh, menuruti jodoh dan memaksakan jodoh ada batasannya, harus jelas, semoga praktisi sekalian lebih giat belajar.

Seorang penceramah menjalin jodoh dengan umatnya, di dalam Ajaran Buddha tercantum bahwa  “Buddha tidak menyelamatkan orang yang tidak berjodoh denganNya”, kelak ketika anda mencapai KeBuddhaan, makhluk yang tidak berjodoh denganmu maka anda tidak mampu menyelamatkannya. Sebagus apapun ketrampilan anda berceramah, tetapi jika anda tidak berjodoh dengannya, dia takkan bersukacita mendengarnya, juga tidak suka belajar padamu, maka itu tak berdaya!  

  


問:弟子發願講經,但弟子生性內向,善交際,且擔心外緣太多影響清淨心,請問可否以心默禱與大眾結緣,或是一定要有所接觸和互動,才算是善緣圓滿?

答:結緣方式很多,最重要的是心。心一定要真正尊重一切眾生,幫助一切眾生,一定要捨己為人,這樣的存心、行事,才是與一切眾生結善緣。結緣決定不是攀緣,對自己修學有障礙的是攀緣,結緣決定不會產生障礙。所以,結緣、隨緣、攀緣的界限,一定要很清楚,希望同學們多學習。

講經法師與廣大群眾結緣,這是本師釋迦牟尼佛祖祖相傳。佛法言「佛不度無緣之人」,你將來修行成佛了,眾生與你沒有緣,你度不了他。你講經講得再好,與他沒有緣,他不喜歡聽,不喜歡與你接觸,就無可奈何!

這種現象我們親自看到,當年我在台中跟李炳南老師學講經,法緣最殊勝的是林看治老居士。這位老居士是小學畢業,很多佛經裡面的字都不認識,但是她很了不起,非常謙虛,所以學成功了。她學成之後,在台灣地區到處講經,學得雖然不怎麼樣,但無論在哪個地方講經,她的聽眾總是最多,大家最喜歡聽她講經。同學當中有許多講得比她好的,就是沒人聽,這就是各人緣分不相同。

所以,結緣比什麼都重要,我們能以真誠心關心別人、幫助別人,都是結緣。我們到講堂聽別的法師講經,利用這一點時間,關懷一般聽眾。我們自己有座位,在沒有開講之前,我們不必坐在那個地方,我們到門口當招待,這就是結緣。我們與聽眾親切打招呼,告訴他從哪裡走、到哪邊去坐,這都是結法緣,這對自己修行沒有一點妨礙。所以,要懂得隨時隨處幫助別人。21-90-67




Tanya Jawab 92



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Guru menasehati kami agar melepaskan nafsu keinginan dan kesenangan duniawi, ketenaran dan keuntungan, tetapi kenyataannya sebagian besar orang menyukai ketenaran dan keuntungan, selama ini saya hanya dapat menggunakan apa yang dipelajari untuk memperbaiki diri sendiri dan menasehati mereka yang berjodoh. Guru bilang “dengan tindakan nyata mengajari insan lain”, bagaimana caranya? Karena takut dipengaruhi, maka biasanya saya jarang bicara, apakah ini merusak citra seorang praktisi?


Master Chin Kung Menjawab :

Pandanganmu sungguh benar, pertahankan terus, anda pasti bisa berhasil. Melatih diri di bawah kondisi masyarakat sekarang ini, sulit terhindar dari hal-hal negatif yang anda katakan.

Saya belajar Dharma sejak usia 26 tahun, rekan kerja dan teman-teman sekolah, bahkan guru sekolahku juga memarahiku : “Kenapa kamu ikut-ikutan percaya pada takhayul, bahkan percaya sampai tahap begini, begitu pesimis!” Setelah mendengarnya, saya hanya tersenyum, karena saya tidak mampu memberikan pengertian pada mereka, biarlah waktu yang akan menjawabnya.

40 tahun kemudian, sahabat-sahabat lamaku berkata : “Master Chin Kung! Anda telah mengambil langkah yang tepat”. Sekarang mereka sudah sadar, tetapi sudah terlambat.

Saya belajar Buddha Dharma tahu akan kebenaran ini, mereka mencurahkan segenap perhatiannya pada pekerjaan, melupakan ketuaan, tetapi begitu pensiun dan tidak bekerja, setiap hari berpikir “saya sudah tua”, maka dengan cepat menjadi tua. Setelah menjadi tua, maka setiap hari memikirkan penyakit, setiap hari mencari dokter, maka itu penyakit pun muncul.

Saya tidak memiliki tua dan sakit, makanya mereka merasa kagum, saya menggunakan waktu dan tindakan nyata untuk menjawab protes mereka tempo hari. Mereka menghabiskan masa hidupnya dengan bersenang-senang, saya memanfaatkannya untuk belajar Ajaran Sutra dan melafal Amituofo, tujuan kami berbeda, maka itu hasilnya juga berbeda.
Aktivitas mereka hanyalah akan menambah noda pikiran Avidya (kegelapan batin), sedangkan aktivitas saya menambah kebijaksanaan, semasa muda masih belum begitu tampak jelas, tetapi seiring dengan berjalannya waktu, maka lama kelamaan hasilnya tampak semakin jelas. Mereka yang melihat diriku, tidak ada yang tidak salut dan kagum, inilah dengan tindakan nyata mempengaruhi orang lain, ini memerlukan waktu.

Anda masih muda, giatlah berusaha dan jangan sampai terpengaruh orang lain, 30 tahun kemudian, semua orang akan membuat perbandingan dan mereka akan tahu siapa yang benar. Kita tidak boleh merusak citra sebagai seorang praktisi, harus menjadi seorang praktisi sejati.    




問:師父勸我們要放下五欲塵、名聞養,但社會上大多人喜歡名,目前我只能將所學的用改造自己和勸一些有緣人學佛。師父『為人演』,請問我應當如何表演?為怕被污染,平常也很少話,是否破壞修人的形象?

答:你的看法非常正確,要一直堅持下去,相信你會有成就。在現代的社會要真正修行,像你這些遭遇是決定不能避免的。

我二十六歲學佛,我的同事和同學,甚至於老師都罵我:「你怎麼去迷信,還迷到這種程度,這麼消極!」我聽了之後,只是苦笑回答,因為我沒有能力說服他們,只有用時間來答覆。四十年後,這些老朋友都說:「法師!您的路走對了。」現在他們曉得,已經來不及了。

我學佛法懂得這個道理。他們整個精神都集中在工作上,忘記了衰老,一旦退休沒有工作時,天天想「我老了」,很快就老了。老了會生病,就天天想病,天天找醫生,於是一身的病痛都來了。我沒有老,也沒有病,他們看到都非常羨慕,我是用時間和行動來答覆他們。你們積極的是吃喝玩樂,我積極的是研究經教和念佛,我們積極的內容不相同,所以後果就不一樣。你們的積極是增長煩惱無明,我的積極是增長智慧,這在年輕時對比不強烈,時間愈長,對比就愈鮮明。這些人見到我,沒有一個不佩服、不羨慕的,這就是表演給眾生看,這是需要時間的。你現在還年輕,好好的努力做,不要被污染了,過個三十年,大家比一比就曉得到底是誰對了。我們的形象是正確的,絕對沒有破壞修行人的形象,一定要做一個真正的修行人。21-90-75




Tanya Jawab 91



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Andaikata waktu mengambil Trisarana adalah di vihara lain, apakah dengan begitu maka kita sudah menjadi umat tetap vihara tersebut, segalanya harus dilaksanakan sesuai dengan perintah vihara tersebut?


Master Chin Kung Menjawab :

Tidak juga. Trisarana adalah bertekad untuk menjadi siswa Buddha yang resmi, mengamalkan sesuai Ajaran Buddha, inilah yang disebut dengan belajar. Seperti kita masuk sekolah, mendaftar secara resmi menjadi murid sekolah tersebut, demikian pula berTrisarana barulah telah menjadi siswa yang resmi.

Setelah berTrisarana juga tidak harus belajar di vihara yang sama, anda boleh berkunjung ke vihara-vihara lain, memilih vihara yang cocok dengan diri sendiri, maka anda dapat belajar dengan tetap di vihara tersebut.

Trisarana, setiap insan hanya boleh mengambilnya sekali saja seumur hidup, dan bukan mengambil Trisarana di setiap vihara, oleh karena kita berTrisarana pada Triratna dan bukan pada salah seorang Bhiksu, juga bukan berTrisarana pada salah satu vihara, tetapi berTrisarana pada keseluruhan Buddha Dharma.

Maka itu, setiap vihara adalah tempat kita melatih diri, setiap anggota Sangha adalah guru kita. Kita harus menggunakan hati yang tulus, suci, seimbang untuk memperlakukan semua makhluk, inilah makna dari Trisarana.

Setelah mengambil Trisarana, maka harus belajar, yang terutama adalah memilih guru pembimbing, kita harus seksama dalam memilihnya, ini sangat penting. Saya harus menentukan pilihan pada seorang guru, saya juga menjatuhkan pilihan pada vihara ini, karena saya merasa vihara ini sesuai untukku, guru pembimbing ini berjodoh denganku, saya ingin belajar dengannya.





問:在某一道場皈依,請問是否就屬於此道場之人,一皆按此道場的吩咐辦事?

答:不一定。皈依是發願正式做佛的學生,依佛的教誨奉行,就是學習。就像我們入學校,正式報名註冊當學生,沒有皈依的是旁聽生,皈依才是正式的學生。至於皈依之後,也不一定在自己皈依的道場學習,你可以多參訪道場,選擇適合自己的道場,你就可以依止那個道場。

皈依,一個人一生只有一次,而不是到處皈依,因為我們是皈依三寶,不是皈依某一個法師,不是皈依某一個道場,而是皈依總體的佛法。所以,任何佛教道場都是我們修行的地方,任何出家法師都是我們的老師,我們的心要以真誠、清淨、平等來對待,這是皈依的大意。至於學道,皈依之後要修學,最重要的就是傳法的老師,這才是真正重要。我選定這個法師,選定這個道場,是我覺得這個道場適合自己,這個法師跟我有緣分,我願意跟他學,這在佛門稱為「法子」。他把佛法傳授給我,我跟他學習,這個關係是最密切、最重要的。21-90-73


Tanya Jawab 90



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Vihara sedang mengadakan penggantian Rupang Buddha dengan yang baru, apa yang harus kami lakukan dengan rupang yang lama?


Master Chin Kung Menjawab :

Ini harus melihat terlebih dulu rupang apa yang digunakan, apabila terbuat dari pengecoran logam, maka semakin lama rupang tersebut, nilainya semakin tinggi, telah menjadi benda bersejarah, saat ini banyak orang yang mengoleksi Rupang Buddha dari masa Dinasti Tang, Song, Ming dan Qing, nilainya sungguh tinggi

Rupang Buddha yang diukir dari tanah liat dan kayu, semakin lama nilainya juga semakin tinggi, apabila ada bagian yang rusak sebaiknya diperbaiki, boleh juga dilapisi dengan emas. Lagipula, Rupang Buddha yang lama, telah memperoleh pemujaan dari banyak orang, telah memberi kesempatan kepada banyak orang untuk menanam akar kebajikan, ini sungguh bernilai sekali.

Rupang Buddha yang dilukis, maka lihatlah asli atau tidak, jika asli maka layak disimpan. Barang-barang lama ini, sampai istana kekaisaran jaman dulu dan museum juga amat suka mengoleksinya, memperlakukannya sebagai benda bernilai sejarah, terutama hasil lukisan orang ternama.

Lain halnya dengan sebagian hasil percetakan, jika sudah terlalu lama digunakan, tentu tidak ada yang berminat mengoleksinya, rupang sedemikian sebaiknya kita bawa ke vihara dan bakar di tungku pembakaran. Atau memasukkan ke dalam sebuah kantong, kemudian menguburnya di tanah lapang atau daerah yang jarang penghuninya, ini adalah cara yang diajarkan leluhur kepada kita. Atau mengikatnya pada sebuah batu besar, menenggelamkannya ke dalam dasar lautan. Ini adalah bentuk penghormatan kita kepadanya.    

  


問:寺廟換新的佛像,請問舊的佛像應如何處

答:這要看是什麼樣的佛像,若是金屬鑄造的,佛像愈舊,價值愈高,成了古董,現在有不少人收藏唐、宋、明、清的佛像,價值都非常高。泥塑木雕佛像,時代愈久遠,價值也就愈高,若有損壞,應當修補,也可以貼金。再者,舊佛像接受大眾的恭敬禮拜,為多少眾生種過善根,這是非常有價值的。

彩畫的佛像,也要看是否為真跡,如果是真跡,就值得收藏。像這種舊的東西,連故宮博物院都歡喜收藏,當作古物來看待,是非常有歷史價值的,尤其是名家所繪畫。若是一般印刷就不一樣,用得太舊,就沒有人願意收藏,這樣的佛像,我們最好在寺廟的焚化爐將之火化。或者用塑膠袋將之封裝好,埋在野外人少的地方,這是古人教我們的方法。或者將之綁在大石頭上,沉在水裡也行。這是我們對它一番敬意,表示我們的恭敬心,這樣就好。