Selasa, 31 Desember 2013

Tanya Jawab 28


Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Ada sekelompok penganut aliran luar sering datang ke vihara kami, beberapa pengurus bahkan tidak memperbolehkan mereka masuk ke ruang kebaktian, bagaimana seharusnya?


Master Chin Kung Menjawab :

Cobalah memberi anjuran pada mereka, andaikata mereka memang ingin masuk ke dalam ruang kebaktian dan bersedia mengikuti kebaktian bersama melafal Amituofo, maka biarkan mereka ikut bergabung. Buddha dan Bodhisattva menyelamatkan semua makhluk, juga tidak menolak penganut aliran luar.

Ketika Buddha Sakyamuni berada di dunia, ada 96 jenis aliran luar yang belajar padaNya, berguru pada Buddha, Buddha juga menerima mereka, dapat kita lihat di sini bahwa Buddha tidak menolak kehadiran para penganut aliran luar.  

Sebaliknya jika mereka tidak bersedia menaati peraturan ruang kebaktian pelafalan Amituofo, mengacaukan para umat, maka kita harus mempersilahkan mereka keluar, pasti tidak boleh mengacaukan para umat yang sedang melatih diri. Maka itu bukan hanya aliran luar yang kita tolak; bahkan umat yang tidak bersedia mematuhi peraturan juga harus kita persilahkan keluar.

Dahulu kala, Master Hui Yuan dari Gunung Lu memiliki seorang teman baik yakni Upasaka Xie Ling-yun, dia adalah penulis besar. Dia ingin ikut dalam “kebaktian bersama melafal Amituofo”, tetapi karena tabiatnya sangat buruk, tidak sanggup mematuhi peraturan di dalam ruang kebaktian, maka itu Master Hui Yuan menolaknya.

Master Hui Yuan masih memiliki teman baik lainnya yakni Tao Yuan-ming, dia sangat mematuhi peraturan, Master Hui Yuan mempersilahkannya masuk ke ruang kebaktian pelafalan Amituofo, tetapi sayangnya Tao Yuan-ming tidak bersedia hadir.

Dapat kita lihat bahwa yang dapat mematuhi peraturan maka senantiasa disambut, tak peduli apakah dia itu adalah penganut aliran luar. Andaikata dia adalah penganut aliran luar, kita juga harus mengulurkan tangan menyambut mereka, membantu mereka mengenal Buddha Dharma, ini barulah hati maitri karuna.     


  

問:一些外道的經常到佛堂來,有些居士不准他們進念佛堂,請問應該怎麼辦?

答:應當先勸導,他要是遵守念佛堂的規矩,隨著大眾一起共修,就歡迎他。佛菩薩普度眾生,也不拒絕外道。世尊當年在世,九十六種外道跟佛學習,依佛作老師,佛都收容,可見得佛並不拒絕外道。如果他要是不遵守念佛堂的規矩,擾亂大眾,我們一定要請他出去,決不能破壞大眾修行。所以,不是說他是外道,我們拒絕;而是守規矩的人歡迎,不守規矩的人請他出去。

過去中國廬山遠公大師有個好朋友謝靈運居士,這是一位大文學家。他想參加「東林念佛堂」,但是因為他的習氣太重,無法遵守念佛堂的清規,所以遠公大師拒絕他。大師還有一位好朋友陶淵明,他很守規矩,遠公大師歡迎他到念佛堂,但是他不肯來。由此可知,能夠遵守大眾共修的規矩,一律歡迎,不論他是否有神通,是否為外道。外道,我們也要接引他,幫助他接觸正信的佛法,這才是慈悲心。21-90-26




Tanya Jawab 27



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Apakah Praktisi Aliran Sukhavati boleh melubangi lengannya dengan nyala dupa?

Master Chin Kung Menjawab :

Boleh! Tetapi perlu diketahui bahwa melubangi lengan dengan nyala dupa, maknanya adalah persembahan kepada Buddha. Di dalam sutra tertera bahwa membakar jari telunjuk, maknanya terletak pada “membakar diri sendiri untuk menerangi insan lain”, bukan berarti lantas anda membakar tubuh anda sendiri; jika tubuh sudah rusak, mana bisa digunakan lagi?

Maka itu melubangi lengan dengan nyala dupa, maknanya adalah mengikrarkan tekad, merelakan diri sendiri demi orang lain, ini yang disebut dengan persembahan yang sesungguhnya. Sanggup mengorbankan diri sendiri demi insan lain, sedikitpun tiada kemelekatan, ini yang disebut dengan melubangi lengan dengan nyala dupa. Jika tidak demikian maka walaupun anda membakar keseluruhan tubuh anda juga tidak memiliki jasa kebajikan sama sekali.

Maka itu, ketika berniat melubangi lengan dengan nyala dupa, cukup melubangi satu lubang saja, setiap kali anda melihatnya, mengingatkan kita agar jangan egois, segalanya harus demi kepentingan makhluk lain, demi Dharma sejati, ini baru betul.    




問:請問念佛人可以在臂上燃香嗎?

答:可以!但是要知道燃香的意思是供佛。經典告訴我們,燃指、燃身的意義在於「燃燒自己,照耀別人」,不是真的叫你燒自己的身體;身體燒掉了,還有什麼用處?所以,燃香的真義是在佛前發願,捨己為人,這叫真供養。能夠為別人犧牲自己生命,在所不惜,這是真的燃香。否則,你將全身燃完了也毫無功德。所以,你在身上燃一顆就行了,常常看到,提醒自己絕對不能有自私自利,一切要為眾生、為正法,這就對了。21-90-07



Tanya Jawab 26



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Saya menggunakan sehari 8 sampai 9 jam untuk mendengar DVD ceramah, waktu selebihnya saya gunakan untuk melafal Amituofo. Apakah tindakanku ini termasuk mementingkan diri sendiri? Saya sangat ingin menggunakan beberapa tahun untuk melepaskan segalanya dan menfokuskan diri melafal Amituofo, apakah ini diperbolehkan?

Master Chin Kung Menjawab :

Setiap hari meluangkan sedikit waktu untuk menyebarkan DVD ceramah, ini merupakan hal yang baik dan memberi manfaat pada makhluk lain. Saat bekerja juga boleh sambil melafal Amituofo, karena ini hanya memerlukan gerakan tubuh, tidak memerlukan berpikir, tidak menghalangi kita untuk melafal Amituofo. Sebaliknya semua pekerjaan yang memerlukan pikiran, maka lafalan Amituofo boleh dihentikan buat sementara dan menfokuskan diri pada pekerjaan; setelah selesai maka pikiran difokuskan kembali pada lafalan Amituofo. Dengan demikian, pekerjaan terselesaikan dengan baik, Amituofo juga dilafal dengan baik.

Mengenai melepaskan jalinan jodoh duniawi dan menfokuskan diri melafal Amituofo, ini terlebih dulu harus melihat kondisi anda sendiri. Andaikata memang syarat anda telah mencukupi, biaya hidup sudah tak jadi masalah, keluarga anda juga tidak masalah, maka tindakan anda ini diperbolehkan; jika sebaliknya persyaratan tidak mencukupi maka janganlah memaksakan kehendak, karena dengan begitu maka akan timbul kerisauan.

Andaikata anda telah melepaskan segalanya, kemudian biaya hidup keluarga jadi bermasalah, maka tindakan anda ini tidak diperbolehkan. Praktisi yang berkeluarga bukan hanya harus menjaga diri sendiri, namun juga harus menjaga keluarganya, harus memberi teladan yang baik bagi masyarakat, jangan sampai setelah orang lain melihat diri kita maka berkomentar, “Orang itu belajar Buddha Dharma sampai jadi tak beres, sesat, sampai-sampai keluarga diabaikan”, sehingga orang lain jadi menciptakan vaci-kamma, ini tidak diperbolehkan.      

     


問:我一天用八、九個小時的時間,生產講經的影音光碟,其餘時間用來攝心念佛。請問這種作法算不算自私自利?我很想用幾年的時間放下世緣,一心念佛,是否可行?

答:每天用一些時間來流通佛法的影音光碟,這是好事情,這是利他。工作期間佛號也可以不斷,因為這是用機械操作,不需要思考,不妨礙念佛。凡是用思考的工作,必須將佛號放下,專心工作;工作完了,再專心念佛。這樣工作也做好了,佛也念好了。

至於放下世緣,一心念佛,這要看自己的環境。若條件具足,生活沒有問題,家庭也沒有問題,可以這麼做;不具足就不要勉強,勉強會生煩惱。假若你一切放下了,家庭生活產生問題,這就不行。在家同修不但要照顧自己,還要照顧家庭,應當給社會做一個好榜樣,不要讓世間人看到,「那個人學佛學呆了、學迷了,連家都不要了」,讓人造口業,這個不可以。21-90-14




Tanya Jawab 25



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Saya ingin bertanya apakah bagus bila mengikuti “Kelas Dharma”?

Master Chin Kung Menjawab :

Mengikuti “Kelas Dharma” harus melihat dulu kondisinya, sebagian “Kelas Dharma” masa kini, yang dipelajari hanyalah teori Buddha Dharma, andaikata anda bermaksud untuk mengenal lebih luas tentang teori Ajaran Buddha, mungkin ini bisa membantu dirimu. Jika tidak ingin mengetahuinya juga bukan hambatan, Buddha Dharma menitikberatkan pada intisari dan bukan belajar banyak-banyak, inilah yang disebut “menfokuskan diri pada satu pintu Dharma dan melatihnya berkesinambungan”, barulah dapat memperoleh manfaat yang sesungguhnya. Jika mempelajari terlalu banyak dan bercabang, maka hanya akan menjadi cendekiawan Agama Buddha, tetapi terhadap usaha untuk memutuskan tumimbal lahir, tidak ada kaitannya. Maka itu, anda harus dapat mengukur mana yang lebih penting, keputusannya kembali pada diri anda sendiri.




問:請問上「佛學班」好不好?

答:上「佛學班」要看什麼情形,現在一般的「佛學班」,學的都是一些佛學常識,如果對佛學常識想知道多一些,這個對你有幫助。如果不想知道,也不妨礙,佛法貴專精,不貴多,所謂「一門深入,長時薰修」,才能夠得真實利益。學得太多太雜,充其量是個佛學家、佛學學者,但對於了生死、脫輪迴,毫不相干。所以,你自己必須要衡量哪個重要,這個事情由自己去選擇。21-90-03

Tanya Jawab 24



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Belajar Buddha Dharma harus mencapai “kondisi batin tiada kehendak lagi”, apakah dengan “kondisi batin tanpa kehendak lagi” maka kita tidak perlu berusaha lagi dalam menjalani karir kita?

Master Chin Kung Menjawab :

Kalangan Buddhisme membahas tentang “kondisi batin tanpa kehendak lagi”, bukanlah maksudnya semua pekerjaan tidak perlu dilakukan lagi, ini adalah kesalahan. Seperti yang kita bahas tentang “melepaskan”, sebagian orang telah salah paham, sehingga melepaskan pekerjaannya dan tidak melakukan apa-apa lagi, sekarang tidak memiliki uang, biaya hidup jadi masalah, ini semua adalah salah mengartikan maknanya. Buddha dan Bodhisattva mengajarkan kita untuk melepaskan adalah melepaskan kepentingan diri sendiri, melepaskan hati yang menginginkan ketenaran dan keuntungan, bukan artinya melepaskan tugas dan kewajiban.

Makna dari “tiada kehendak” adalah tiada hati khayal dan hanya ada hati yang sesungguhnya, tiada pikiran jahat dan hanya ada pikiran baik, bukan artinya sampai hati sejati dan pikiran baik juga tidak ada, maka ini menjadi manusia kayu, ini adalah kesalahan. Di dalam sutra Mahayana di jelaskan tentang “tiada kehendak”, adalah menunjuk pada makna tiada hati khayal, yang juga adalah tiada hati khayal, tiada hati perbedaan dan tiada hati yang melekat. Sedangkan pikiran yang tulus, pikiran suci, pikiran seimbang, pikiran benar, pikiran maitri karuna, ini adalah pikiran yang sesungguhnya, hati ini seharusnya ada, sedangkan yang bertentangan dengan lima jenis pikiran ini harus ditiadakan.

Kita menyelesaikan pekerjaan dengan kesungguhan hati, tak peduli bekerja di bidang mana maupun di jabatan mana, adalah merupakan karir Bodhisattva. Buddha dan Bodhisattva adalah “belajar menjadi guru manusia, bertindak sebagai teladan dunia”, menjadi contoh yang baik bagi semua makhluk, antara sesama rekan kerja, kita dapat memberi teladan yang baik buat mereka. Umpamanya, usaha yang sedang anda kelola, harus dijalankan dengan pikiran tulus dan jujur, memberi manfaat bagi semua makhluk, takkan demi keuntungan semata maka melukai makhluk lain. Seorang pedagang jelmaan Bodhisattva akan senantiasa menjalankan bisnisnya dengan jujur, jika hanya memikirkan keuntungan semata, maka harus menggunakan kejujuran untuk meraup keuntungan, pasti takkan kurang keuntungannya. Jika dengan perbuatan jahat, dengan cara menipu untuk mengambil keuntungan dari orang lain, maka apa yang dia peroleh adalah memang ada dalam garis hidupnya, “apa yang diterima sekarang adalah telah digariskan sebelumnya”, maka itu tidak perlu menggunakan cara menipu untuk memperoleh keuntungan.       

  


問:學佛要達到無心境界,請問無心境界是否事業也不要努力了?

答:佛家講無心的境界,不是說什麼事情都不要做了,那是錯誤的。就像我們講的「放下」,有些人誤解了,把工作辭掉什麼都不幹了,現在沒有錢,生活成了問題,這是完全錯會意思。佛菩薩教導我們放下,是放下自私自利、名聞利養之心,不是把什麼事都放下。

「無心」的意思,就是無妄心有真心、無惡心有善心,不是連真心也沒有,善心也沒有,這就變成木頭人,那就錯了。大乘經講「無心」,是指無妄心的意思,也就是無妄想心、無分別心、無執著心。而真誠心、清淨心、平等心、正覺心、慈悲心,這是真心,這個心有,與這五種心相反的沒有。

我們用真心去工作,無論在哪個行業、工作崗位,都是菩薩事業。佛菩薩是「學為人師,行為世範」,做一切眾生的好榜樣,我們在同行裡面,就給同行做一個好模範。譬如,你所經營的事業,決定要用真誠心去做,利益一切眾生,決不為小利而傷害眾生。菩薩商人決定是貨真價實,如果真為賺錢,要用真誠心賺錢,絕對不會少賺。若用造罪業、欺騙眾生的手段賺錢,還是命中有的,「一飲一啄,莫非前定」,所以決定不用欺騙人的手段謀取利潤。21-90-49



Tanya Jawab 23



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Guru, anda selalu berkata : andaikata isi ceramah tersebut 99 persen sama dengan yang dibabarkan Buddha, tetapi hanya 1 persen yang tidak sesuai dengan Ajaran Buddha, maka ini akan memutuskan jiwa kebijaksanaan Dharmakaya seseorang. Ada seorang penceramah yang kabarnya memiliki hubungan pria wanita, dan serakah akan harta kekayaan, menurutnya demi menyelamatkan para makhluk barulah menggunakan tindakan khusus ini. Saya ingin bertanya apakah orang seperti ini boleh berceramah? Dan apakah masih perlu diberi dukungan? 


Master Chin Kung Menjawab :

Kejadian yang sesungguhnya saya tidak melihatnya secara langsung, andaikata kalian merasa ragu, maka perbanyaklah membaca “Sutra Shurangama”, mengamatinya dengan seksama. Jika ceramahnya tidak bertentangan dengan makna ajaran, maka boleh didengarkan, sebaliknya jika bertentangan, maka yang terbaik adalah menjauhi.

Mengenai kabar angin adanya hubungan pria wanita, serakah pada harta kekayaan serta tindakan khusus untuk menyelamatkan para makhluk, ini adalah jelmaan Bodhisattva, orang awam tidak mungkin sanggup melakukannya. Jika orang awam mengatakan dia adalah jelmaan Bodhisattva dan setelah membeberkannya maka dia harus memasuki ketidakkekalan; sebaliknya jika sudah mengaku tapi tidak pergi, maka ini bukan jelmaan asli. Pengetahuan dasar ini harus kita pahami, barulah tidak ditipu orang lain.

Ucapanku hanya sampai di sini, selanjutnya kalian sendiri yang membuat pertimbangan dan memahaminya.

Pada masa dulu Guru Li selalu berkata pada kami, Mara juga dapat menjelma serupa Buddha dan Bodhisattva datang menceramahkan Dharma, menyamar jadi Buddha dan Bodhisattva yang datang untuk menyelamatkan para makhluk, dan akhirnya para makhluk diselamatkan ke Alam Mara. Dharma yang dia ceramahkan 99 persen sama dengan apa yang dibabarkan Buddha, hanya ada satu bagian yang tidak sama dengan Ajaran Buddha, bagaimana cara kita membedakannya?

Di dalam Shurangama Sutra dijelaskan dengan terperinci, “segala sesuatu tercipta dari pikiran”, ini karena niat pikiran kita yang tidak benar, tidak menjauhi ketenaran dan keuntungan, gosip, lobha, dosa, moha dan keangkuhan barulah dapat kerasukan Mara. Jika dapat bertemu dengan Kalyanamitra, melatih diri sesuai dengan ajaran, kerisauan pasti akan menjadi ringan, kebijaksanaan berkembang, leluasa dan bebas. Sebaliknya jika setelah melatih diri, kerisauan bertambah, atau mendatangkan penyakit dan rasa takut, selalu merasa di luar ada ancaman atau kekuatan yang tak terlihat, tekanan, ini pasti bukanlah Buddha Dharma.

Di dalam Ajaran Sukhavati, ketrampilan melatih diri yang benar-benar memasuki  jalurnya, memperoleh keberhasilan dalam melatih diri, maka jiwa raga terasa bebas dan leluasa. Dengan adanya ketrampilan ini maka dapat terlahir di tanah suci tingkatan pertama di Alam Sukhavati, takkan ada rasa takut pada kelahiran dan kematian, memiliki keyakinan dapat terlahir ke Alam Sukhavati.  

Jika anda terjalin dengan Buddha dan Bodhisattva, maka Mara dan makhluk jahat lainnya takkan mampu mendekati dirimu. Dengan pikiran dan tindakan benar, maka dapat menjauhi segala rintangan Mara, ini adalah prinsip yang mendasar.

Bila tidak ada kalyanamitra yang menceramahkan Dharma, ingin memperoleh pemahaman juga tidak sulit, sesepuh terdahulu mengajarkan kita “membaca buku ribuan kali, dengan sendirinya dapat memahami maknanya”, asalkan dengan membangkitkan rasa hormat dan membacanya ribuan kali, maka mujizat akan muncul. Dengan membaca ribuan kali, pikiran pun jadi terfokus, dengan terfokus maka dapat mendatangkan mujizat; jika hati tidak tenang, mana mungkin akan ada mujizat. Pikiran yang tidak suci, lobha, dosa, moha dan keangkuhan tidak dilepaskan, masih memiliki kemelekatan, maka mujizatnya adalah dengan Mara. Hanya dengan pikiran yang suci dan tulus, barulah dapat terjalin dan mujizatnya adalah dengan para Buddha dan Bodhisattva.                  

  


問:師父常云:百分之九十九說的跟佛一樣,只有百分之一說的不如法,就斷眾生的法身慧命。有一位講經的居士有男女、金錢上的是非,他自己說是為了度眾生才用特殊手段。請問如是之人可以講經說法嗎?要繼續護持嗎?

答:現場的狀況我沒有看到,你們若有疑惑,就將《楞嚴經》多念幾遍,仔細去對照。若他講的不違背經義可以聽,若有違背最好遠離。至於說有男女、金錢上的是非是度眾生的特殊手段,這是菩薩再來,不是普通人,普通人做不到。普通人說是菩薩再來,說出來後,他就要往生;說了還不走,這不是真的。這些佛學常識我們要懂,才不至於被人欺騙。我的話只能說到此地,點到為止,後面你們自己去參,自己去悟。

過去李老師常常告訴我們,魔也會示現佛菩薩的樣子來說法,冒充佛菩薩來度眾生,結果把眾生都度到魔道。他講的法百分之九十九與佛說的沒有兩樣,只有一分與佛說的不一樣,我們凡夫如何能辨別?《大佛頂首楞嚴經》講得最詳細,「一切法從心想生」,這是我們自己的念頭不正,沒有離開名聞利養、是非人我、貪瞋痴慢才會著魔。如果真正遇到善知識,如理如法的修行,決定煩惱輕、智慧長,輕安自在。如果修學之後,煩惱增長,或者帶來一些病痛、恐懼,時常感到外面有無形力量的威脅、壓迫,這就決定不是佛法。

在淨土念佛法門,功夫真正契入軌道,得到「功夫成片」就身心自在。有這樣的功夫就能往生凡聖同居土,不會有生死的恐怖,往生西方極樂世界真有把握。如果念到「事一心不亂」,生方便有餘土;念到「理一心不亂」,生實報莊嚴土。你與諸佛菩薩感應道交,妖魔鬼怪進不了你的身邊。心正、行正就能遠離一切魔障,這是基本的原則。

沒有善知識講經說法,想要真正求解也不難,古大德教導我們「讀書千遍,其義自見」。只要恭恭敬敬的讀上一千遍,就得感應。一千遍念下來,心定了,心定就能起感應;心浮動,不可能有感應。心不清淨,貪瞋痴慢沒有放下,五欲六塵還有貪愛,就與魔感應。唯有清淨心、真誠心,才能與諸佛菩薩感應道交。21-90-42





Tanya Jawab 22



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Ada seorang bos yang selalu berbuat jahat, karena dia adalah bos, maka kami tidak leluasa menasehatinya agar kembali ke jalan yang benar. Tetapi jika tidak mengatakannya keluar, berarti memberinya kesempatan untuk berbuat kejahatan, bahkan ada yang bilang kepadaku bahwa jika saya mengatakannya keluar, bos akan lebih membenci dan mencelakai diriku, apa yang harus saya lakukan?   

Master Chin Kung Menjawab :

Lebih baik anda tidak mengatakannya. Anda dapat memberinya DVD “Empat Ajaran Liao Fan” untuk dilihatnya, agar dia sendiri yang menyadarinya sendiri, ini lebih baik dari jalan lainnya. Dengan cara yang trampil, jangan mengatakannya secara langsung, jika mengatakannya langsung, dikhawatirkan dia takkan menerimanya, hanya akan menimbulkan dampak yang sebaliknya.




問:有一位老闆經常做壞事,只因為他是老闆,我們又不好開口,使他變本加厲。但我覺得不講出來,就等於給他機會讓他做壞事,但聽人說:講出來他會更恨你,會更傷害你,不知如何是好?

答:你還是不說的好。你可以把我們流通的《了凡四訓》光碟片給他看,讓他自己去反省、覺悟,這比什麼都好。用旁敲側擊的方法,不要直接說他,直接說恐怕他不太容易接受,會起反效果。21-90-48




Minggu, 22 Desember 2013

Tanya Jawab 21



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Ketika masih muda, saya pernah melakukan hal yang memalukan, karena itu lebih baik saya memilih untuk mati saja. Setelah belajar Ajaran Buddha, saya menjadi sering merasa curiga, selalu merasa ada orang yang sedang menggosip di belakang saya, saya sungguh malu dan tidak sanggup menghadapinya. Bila terpikir hal ini, saya tidak berdaya melafal Amituofo, hidupku dipenuhi tekanan batin, apa yang harus saya lakukan?

Master Chin Kung Menjawab :

Menurut pada apa yang anda katakan, ini adalah rintangan Mara, harus ada Kalyanamitra yang memberi pengertian pada dirimu, lepaskan tali ikatan suka dan benci. Di luar negeri pada umumnya jika bertemu masalah ini, orang akan pergi mencari psikiater yang kemudian menggunakan untuk ilmu hipnotis untuk mengurai pokok permasalahan anda.  Masa kehidupan lampau dan masa kehidupan sekarang, jodoh yang kita temui tidak sama, jika kita telah memahami persoalan masa lalu dan sekarang maka ikatan cinta dan benci ini dapat kita urai. Tentu saja Buddha Dharma lebih tinggi daripada psikiater ini, dapat menjelaskan dengan lebih menyeluruh, tetapi jika tidak dapat bertemu dengan kalyanamitra maka hal ini akan lebih sukar.

Ajaran Buddha mengatakan bahwa orang yang telah melakukan lima perbuatan jahat yang berat dan sepuluh kejahatan juga dapat dipertobatkan. Di dalam Amitāyurdhyāna-sūtra dikisahkan bahwa Pangeran Ajatasatru membunuh ayahnya dan mencelakai ibundanya, bekerjasama dengan Devadatta memecah belah Sangha, lima perbuatan jahat dan sepuluh kejahatan dilakukannya. Menjelang ajalnya Raja Ajatasatru bertobat dengan setulus hati, melafal Amituofo bertekad lahir ke Alam Sukhavati dan akhirnya berhasil, terlahir di bunga teratai tingkatan atas menengah, melalui pelajaran ini, memahami bahwa jasa kebajikan dari pertobatan sungguh tak terbayangkan! 
     



問:年輕時曾做見不得人之事,為此尋死未遂。學佛後仍疑神疑鬼,總覺他人在背後指點,羞愧難當。思及此事,無法念佛,生活非常壓抑,請問該如何?

答:根據你的說法,這確實是魔障,必須有善知識開導,把情結解開。在外國遇到這種事情,可以看心理醫生,但在美國可用催眠術把癥結解開。過去、今生我們遇到的緣不一樣,如果將前後事實都搞清楚,這個情結就能化解。當然佛法比這些心理醫生更高明,所說的更透徹,但是遇不到善知識就比較困難了。

佛法講極重的五逆十惡罪都可以懺悔。《觀無量壽佛經》講的阿闍世王,殺父親、害母親,跟提婆達多合作破壞僧團,五逆十惡罪造全了。阿闍世王臨命終時至心懺悔,念佛求生淨土,結果往生了,品位是上品中生。我們透過這樣的學習,真正了解懺悔功德不可思議!21-90-48




Tanya Jawab 20



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Saya telah sampai pada usia yang sudah sepatutnya menikah, ayahbunda selalu bertanya pada dewa dan peramal tentang penikahanku, saya ingin bertanya apa yang harus saya lakukan? 

Master Chin Kung Menjawab :

Bodhisattva Samantabhadra mengajari kita untuk “menuruti apa adanya, bersukacita pada jasa kebajikan”. Masalah ini tidak bisa ditanyakan pada orang lain, seharusnya bertanya kembali pada diri anda sendiri, keputusan apa yang akan anda ambil. Sepanjang hidupnya manusia tidak boleh tidak memiliki pekerjaan, sibuk tidaknya pekerjaan itu tergantung pada bidang mana yang anda tekuni serta peranan apa yang anda jalani. Menjadi anggota Sangha juga merupakan salah satu bidang profesi, salah satu diantara berbagai peranan yang ada, anda harus serius mempertimbangkannya, peranan mana yang cocok bagi diri anda.

Jika tidak memilih menjadi anggota Sangha, menikah juga boleh. Menikah bukan halangan untuk melatih diri, karena umat berkeluarga juga banyak yang berhasil dalam melatih diri, kuncinya adalah apakah anda melatih diri sesuai dengan ajaran atau tidak, trampil atau tidak, hal ini dapat kita temui dalam catatan mengenai para praktisi yang telah berhasil terlahir ke Alam Sukhavati sebagai buktinya.     



問:弟子已到適婚的年齡,父母時常會去問神、算命來問卜婚姻,請問應如何處理?

答:普賢菩薩教導我們「恆順眾生,隨喜功德」。這個問題,不能問別人要問你自己,你自己要拿定主意。人在一生中不能沒有工作,工作繁多,你選擇哪個行業、哪種身分?出家是許多行業裡面的一種行業,許多不同身分中的一種身分,你要認真去考慮,哪一種身分適合你。不選擇出家身分,結婚是可以的。結婚對於自己修行沒有妨礙,因為在家修行證果的人很多,關鍵是在你修行如法不如法、功夫得力不得力,這些我們都可以從近代往生錄裡面得到證明。21-90-47




Tanya Jawab 19

 


Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Apakah orang yang belum tercerahkan boleh membuat terjemahan? Misalnya dari Bahasa Mandarin ke Bahasa Inggris.

Master Chin Kung Menjawab :

Untuk pekerjaan terjemahan, orang yang belum mencapai pencerahan juga boleh melakukannya. Dua ribu tahun yang lalu, Buddha Dharma masuk ke wilayah Tiongkok, dari Bahasa Sansekerta diterjemahkan ke dalam Bahasa Mandarin, para penerjemahnya berjumlah amat banyak, bukan hanya satu orang. “Aula Penerjemah” adalah tempat di mana pekerjaan menerjemahkan dilakukan. Aula Penerjemah milik Kumarajiva ada lebih dari 400 orang penerjemah, sedangkan Aula Penerjemah milik Tripitaka Master Hsuan Tsang ada lebih dari 600 orang penerjemah. Begitu banyak orang di sana, apakah mereka semuanya telah mencapai pencerahan? Tidak mungkin, diantara semuanya mungkin hanya ada satu atau dua saja yang telah tercerahkan, orang yang telah mencapai pencerahan itu menjadi verifikasi bagi mereka.                               

Umpamanya, “Sutra Hati” adalah hasil terjemahan Master Hsuan Tsang, ini menggunakan namanya, sesungguhnya pekerjaan menerjemahkan bukan hanya dilakukan oleh dia seorang saja. Dengan menggunakan namanya, maka dia harus bertanggungjawab; yakni setelah selesai diterjemahkan, harus melalui pengesahannya, dia telah menyetujuinya, dengan menggunakan namanya untuk disebarluaskan. Setiap nama penerjemah yang tercantum pada hasil terjemahan sutra, berarti orang ini harus bertanggungjawab pada hasil terjemahan sutra tersebut. Maka itu, penerjemah yang belum tercerahkan juga boleh ambil bagian dalam pekerjaan ini. Andaikata harus mencapai pencerahan terlebih dulu baru boleh menerjemahkan, maka Buddha Dharma sejak awal telah musnah.

Bukan hanya menerjemahkan, dalam bidang berceramah juga sedemikian. Pada jaman dulu orang yang belum mencapai pencerahan tidak mampu untuk berceramah, juga tidak berani naik ke podium. Jika sekarang ini kita menggunakan ukuran tersebut maka takkan ada lagi yang berceramah. Ketika saya masih belum menjadi Bhiksu, saya menjadi murid di kelas Dharma Upasaka Li Bing-nan, jumlah muridnya ada sekitar lebih dari 20 orang. Diantara 20 orang ini, yang pernah mengecap pendidikan di sekolah tinggi hanya satu orang saja, SMU hanya ada 2 atau 3 orang saja, SMP ada sekitar 7-8 orang, dan SD ada sekitar belasan orang. Setelah dibimbing Upasaka Li Bingnan, semuanya jadi mampu berceramah, bahkan berceramah di seluruh pelosok Taiwan.

Guru Li mengajarkan pada kami satu prinsip, sebelum mencapai pencerahan, tidak boleh berceramah menurut pengertian sendiri, jika dengan pengertian sendiri memberikan ceramah, maka bila terjadi kesalahan harus menanggung hukum karma. Pepatah dulu mengatakan “Salah menyampaikan satu aksara, jatuh ke tubuh serigala selama 500 tahun”, maka itu kita tidak boleh tidak mawas diri.

Guru Li mengajarkan kami untuk menceramahkan penjelasan saja, penjelasan yang ditulis oleh para praktisi terdahulu kebanyakkan berupa bahasa mandarin klasik, kita menggunakan bahasa modern untuk menerjemahkannya. Kita menulis catatan, keseluruhannya didasarkan pada penjelasan dari para terdahulu dan dituangkan dalam bahasa masa kini; andaikata ada yang salah, maka para terdahulu yang bertanggungjawab, sedangkan kita tidak menanggungnya. 

Dengan menggunakan cara ini, maka itu kita bukan belajar menceramahkan sutra, tetapi belajar menceramahkan penjelasannya. Jika bertemu dengan penjelasan yang amat dalam, kami tidak mampu memahaminya, Guru Li mengajarkan pada kami sebuah cara yang menakjubkan : jika tidak mengerti maka jangan diceramahkan. Tidak menceramahkan satu bagian tersebut adalah karena kurang jelas memahaminya, bukan salah menjelaskannya. Kami mematuhi prinsip ini, di atas podium kami melatih setiap harinya.

Asalkan maksud dan tujuan kita adalah tulus, tidak untuk kepentingan diri sendiri, bukan demi ketenaran dan keuntungan, takkan ada lobha, dosa, moha dan keangkuhan, dengan demikian barulah kemajuan akan diperoleh, setiap tahun akan bertambah maju; dengan kemajuan maka akan ada pencerahan kecil, lama kelamaan pencerahan kecil yang terakumulasi akan menjadi pencerahan besar. Maka itu sekarang ketika kami membuka gulungan sutra, tidak perlu membaca penjelasan para terdahulu, kami sudah sanggup memahaminya, juga dapat melihat banyak makna yang tersirat di dalamnya, ini adalah kemajuan yang terus berkembang, juga tiada henti memperoleh pemberkatan dari para Buddha dan Bodhisattva.

Guru Li memberi sebuah kalimat padaku yakni “dengan ketulusan sepenuhnya akan mengundang datangnya mujizat”, kalimat ini adalah kunci. Bila ingin belajar berceramah maka harus menguasai Dharma duniawi (pengetahuan umum) dan Dharma non duniawi (Buddha Dharma). Hal ini tentunya bukan mudah, Guru Li mengajariku untuk menggunakan hati yang paling tulus untuk mengundang datangnya mujizat. Jika anda tidak memiliki ketulusan maka takkan memperoleh mujizat. Tentu saja bila ada yang bersedia keluar berceramah maka kami tak perlu lagi berceramah; karena tidak ada yang berceramah barulah kami membangkitkan niat untuk keluar memberikan ceramah, dengan terpaksa menanggung beban berat ini. Sudah 41 tahun ( jika dihitung tahun 2013 berarti telah 55 tahun berceramah --- red) saya berada di atas podium, rata-rata perhari berceramah 2 jam, barulah ada sedikit kemajuan, dapat menyediakan referensi belajar bagi anda semuanya.





問:請問一個沒有開悟的人,能做翻譯工作嗎?譬如,從中文翻成英文。

答:做翻譯工作,不開悟也行。過去兩千年來,佛法傳入中國,從梵文翻成中文,翻譯的人很多,不是一個人。「譯場」,就是翻譯工作的機構。鳩摩羅什大師的譯場有四百多人,玄奘大師的譯場有六百多人,都是有編制的。這麼多人是不是都開悟了?不可能,其中可能只有一、兩位開悟,開悟的人是做他們的印證。

譬如,《心經》是唐三藏法師玄奘譯,這是用他的名字,其實翻譯工作並不是他自己做的。用他的名字,他要負責任;也就是翻出來之後,一定要經過他審定,他同意了,用他的名字來發布。每一部經翻譯的名題,就是這個人對這部經的翻譯要負責任。因此,沒有開悟也可以參加這個工作。如果要開悟之後才能翻譯,那佛法早就滅絕了。

不僅是翻譯,講經也是如此。古時候講經,不開悟的沒有能力講經,也不敢上台講經。如果用這個標準,現在也沒人講經了。我早年還沒有出家時,參加李炳南老居士的經學班,裡面的學生有二十幾個人。這二十幾個人當中,念過大學的只有一個人,高中的有兩、三個人,初中的有七、八個人,小學的有十幾個人。經過李炳南老居士訓練之後,個個都會講經,而且在全台灣各個地方講經。

李老師教給我們一個原則,沒有開悟不可以自己隨便講,如果用自己的意思來講,講錯了要背因果。古人所講「錯下一字轉語,墮五百世野狐身」,不能不謹慎。李老師教我們講註解,古人的註解多半是文言文,我們用白話文翻譯出來。我們寫講稿,完全依照古人的註解寫成白話文;如果講錯了,古人負責任,我們不負責任。用這個辦法,所以我們不是學講經,是學講註。如果遇到註解很深,我們看不懂的地方,李老師教我們一個妙法:看不懂的不講。不講是這個地方沒有講清楚,不是講錯。我們謹守這個原則,在講台上天天練。

只要誠心誠意,沒有私心,絕不搞名聞利養,絕對不搞貪瞋痴慢,確實會有進步,年年都有進步;進步一定有小悟,小悟就變成大悟。於是我們今天展開經卷,不必看古人的註解,我們有能力看得懂,也看出它有很多的意思,這就是不斷在求進步,也不斷得到諸佛菩薩冥冥當中的加持。

李老師當時送我「至誠感通」四個字,這四個字是關鍵。要學講經,必須要通世出世間法。通世出世間法絕對不是一件容易的事,李老師教我唯一的方法是用真誠心求感應。你沒有真誠,就得不到感應。當然如果有人出來講經說法,我們就不講了;沒有人講,這才發心出來,勉強擔負起這個重擔。我在講台上講經有四十一年,平均每天至少講兩個小時,才有這麼一點小成就,可以提供給大家做參考。21-90-27




Jumat, 20 Desember 2013

Tanya Jawab 18



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Saya ingin bertanya apakah fengshui dari tempat tinggal dan kuburan leluhur dapat berpengaruh pada anak dan cucunya?

Master Chin Kung Menjawab :

“Jika dapat mengubah sudut pandang, maka akan serupa dengan Tathagata”, bila anda tidak lagi diputar oleh kondisi dan anda dapat memutar kondisi tersebut, maka anda pasti takkan lagi terpengaruh dampak fengshui dari tempat tinggal dan kuburan leluhur. Contohnya saya memuji anda, anda merasa senang; saya memarahi anda, anda merasa tersinggung, ini berarti anda masih dapat terpengaruh kondisi luar, dengan demikian anda masih dapat terpengaruh dampak fengshui, maka anda masih terpengaruh oleh garis hidup. Andaikata sebaliknya saya memarahi anda, tetapi anda tidak tersinggung; saya memuji anda; anda juga tidak merasa senang, hati anda suci tak tergoyahkan oleh kondisi luar, maka dampak fengshui tak berpengaruh lagi pada diri anda.     




問:請問居家風水及祖先墳墓是否會影響在世的子孫?

答:「若能轉境,則同如來」,你不被境轉,能轉境界,你決定不會受風水、墳墓的影響。譬如我讚歎你,你歡喜;我罵你,你生氣,你的心會被境界轉,就會影響,你就有命運、有風水。我罵你,你不生氣;讚歎你,你不歡喜,你的心清淨不被外面境界動搖,風水對你就沒有影響。21-90-46




Selasa, 17 Desember 2013

Desember 2014


November 2014


Oktober 2014


September 2014


Agustus 2014


Juli 2014


Juni 2014


Mei 2014


April 2014


Maret 2014


Februari 2014


Januari 2014


Minggu, 15 Desember 2013

Kristalisasi Air Lab Huayan 50



Harus ingat melafal Amituofo ya!


Amituofo…Amituofo…Amituofo… 

Kristalisasi Air Lab Huayan 49



Terimakasih telah menyaksikan dan memberi bimbingan


Tim Laboratorium Huayan bernamaskara dengan setulusnya. 

Kristalisasi Air Lab Huayan 48



Ceramah Master Yin Guang

n  Baik anggota Sangha maupun umat berkeluarga, haruslah menghormati yang lebih senior dan harmonis dengan yang lebih kecil usianya, bersabar pada apa yang tidak dapat ditoleransi oleh insan lain, menjalani apa yang tidak mampu dilaksanakan insan lain, ringan tangan membantu insan lain,  menjadi sanjungan bagi semuanya.

n  Saat bersamadhi renungkanlah kesalahan diri sendiri, saat berbincang jangan menggosip, baik berjalan, berdiri, duduk dan berbaring, berpakaian dan makan, dari pagi hingga malam, dari malam sampai pagi, sepatah Amituofo, tidak terputus dan berhenti, baik melafal dengan suara kecil maupun melafal di dalam hati, selain niat pikiran untuk melafal Amituofo, maka tidak timbul lagi niat yang lain, jika timbul niat pikiran lain maka segeralah menghentikannya.     

n  Membangkitkan rasa malu dan penyesalan, dalam melatih diri, senantiasa merasa bahwa ketrampilan yang dimiliki masih terlalu dangkal, tidak membanggakan diri sendiri, hanya mengurus diri sendiri, jangan ikut campur urusan orang lain, hanya melihat ke dalam diri sendiri, tidak meneladani orang jahat, melihat semua orang sebagai Bodhisattva, hanya saya seorang saja yang merupakan orang awam, andaikata dapat mengamalkan yang saya katakan, pasti dapat terlahir ke Alam Sukhavati.  


Namo Amituofo!  Amituofo!

Kristalisasi Air Lab Huayan 47



Di manakah pikiran harus difokuskan?

Di dalam Sutra Intan tertera ”Di manakah pikiran harus difokuskan?”


Master Chin Kung memberi bimbingan : “Namo Amituofo”, betapa mudah dan praktis, pikiran difokuskan di dalam nama Buddha, pasti tidak salah, sepatah Amituofo telah menjawab keseluruhannya.